HAIINDONESIA.COM – Menteri Pertahanan (Menhan) RI Prabowo Subianto mengingatkan bahwa menyampaikan kritik merupakan bentuk check and balance, kondisi yang krusial dalam merawat demokrasi.
“Kadang-kadang kalau kita diingatkan, tidak enak rasanya. Dikritik, ga enak, tetapi sebetulnya itu menyelamatkan kita.”
“Itu mengamankan kita. Itu sangat baik untuk kita,” kata Prabowo saat membuka Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Punguan Simbolon dohot Boruna Indonesia (PSBI) di Jakarta.
Prabowo Subianto juga menilai bahwa kritik itu merupakan sikap yang baik.
Baca Juga:
Termasuk Chairul Tanjung, Prabowo Subianto Kenalkan Konglomerat kepada Investor Global Ray Dalio
Prabowo Subianto Lantik 961 Pimpinan Daerah Secara Serentak: Ini Tunjukkan Betapa Besar Bangsa Kita
Skema Bantuan Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Rumah, Prabowo Subianto Umumkan Program Rumah Murah
Oleh karena itu, Prabowo Subianto menilai budaya kritik harus selalu dirawat karena itu yang dapat menjaga demokrasi di Indonesia.
Baca artikel menarik lainnya, di sini: Termasuk Banyak Dukungan Generasi Muda, Pengamat Ungkap Alasan Prabowo Berpeluang Menangi Pilpres
“Kita bisa kuat, karena kita dapat suatu sanggahan yang kuat. Kalau kita hanya menghadapi yes man semua.”
“Apa yang disampaikan pemimpin, apa yang disampaikan penguasa, apa yang disampaikan pemerintah, semua yes sir, yes sir. Iya pak, iya pak. Itu tidak baik.”
Baca Juga:
Jokowi Sempat Negosiasi Menolak untuk Berikan Sambutan di Puncak Peringatan HUT ke-17 Gerindra
Partai NasDem Beber Alasan Ketua Umum Surya Paloh Tak Hadir di Kediaman Prabowo Subianto
“Itu tidak bisa kita hasilkan suatu masyarakat demokratis yang benar, yang kita butuhkan,” kata Prabowo Subianto saat acara Rakernas PSBI di Hotel Aryaduta, Jakarta, Jumat, 7 Juli 2023.
Dalam kesempatan yang sama, Prabowo Subianto juga menyinggung mengenai pentingnya menjaga kemerdekaan dan merawat kerukunan.
“Ini gampang dibicarakan, tetapi belum tentu gampang untuk kita wujudkan. Bhinneka Tunggal Ika harus selalu kita jaga dan kita juga tidak boleh lupa bahwa tujuan kemerdekaan itu.”
“Selain tentunya untuk melindungi seluruh Bangsa Indonesia, seluruh tumpah darah Indonesia, tujuannya tentunya untuk membuat rakyat kita, bangsa kita sejahtera dan cerdas,” kata Prabowo Subianto.***
Baca Juga:
Kepastian Waktu Pertemuan Megawati Soekarnoputri dengan Presiden Prabowo Subianto Masih Belum Jelas
PPN 12 Persen Hanya untuk Barang Mewah, Begini Respons Masyarakat Terkait Keputusan Prabowo Subianto